HEADLINESRIWIJAYA.COM.
BETUNG, BANYUASIN, Dalam Rangka Peringatan 10 Muharam 1445 dan memeriahkan hari kemerdekaan RI ke 78, Milad TPQ An Nur menggelar Tabligh Akbar, peresmian Rumah Tahfidz Dzikir Assyifa dan Santunan anak yatim dan Kaum Duafa.
Dengan mengusung Tema, 10 muharam ” Berkumpul dalam kebaikan , merasakan kehangatan berbagi menghidupkan sunnah dan menyebarkan cinta islam.
.
Pelaksana acara di buka dengan khidmat oleh Mc. Bambang di halaman rumah Tahfidz An Nur Lorong Telkom Rt. 16 Rw. 06 kelurahan Betung kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin , Sumatera Selatan Jumat(11/08/2023) .

Dalam acara peringatan 10 Muharam dan Tagligh Akbar ini dihadiri langsung Lurah Betung, Sudirman, S.Sos.MSi, Kapolsek Akp Gunawan, diwakili kamit Binmas Ipda Hendra Sihaan, Danramil 430-05 Betung yang diwakil Babinsa kelurahan Betung. Manager ADSL Lubuk Laret, Amri dan Ustad Misrad , SIP, ketua Dzikir Assyfa Kabupaten Banyuasin, BKPRMI kecamatan Betung, ketua Forum kelurahan Betung, para RW/RT, PHBI TPQ, RTQ , ustad, ustadzah , santriwan dan santriwati, para tamu undangan lainnya.
Dalam acara ini juga menampilkan kreasi dan seni dari anak- anak santriwan dan santriwati dari TPQ An Nur yang ceriah . asuhan dari ketua Rumah Tahfidz An Nur, ustadzah Amy Maspupah.
kemudian sambutan ketua pelaksana dan juga selaku ketua TPQ An Nur, Ustad Rahmad Hidayat, selaku dalam sambutan mengungkapkan bahwa, rasa syukur dan terima kasih atas bisa terlaksananya acara ini tak lepas bantuan para donatur, segenap panitia, para RW/ RT kelurahan Betung, kami mengucapkan terimakasih.

kehadiran tamu undangan serta para donatur yang telah ikut mewujudkan cita-cita kami mendirikan rumah Tahfidz dan titipan-titipan jariah bantuan berupa dana dan matrial untuk membangun rumah Tahfidz dan memberikan santunan untuk Anak yatim. ayat demi ayat, surat demi surat akan mengalir kepadanya pahala disurganya Allah, bisa terlanksana dengan baik.
” kami juga berharap semoga bantuan yang telah di berikan para donatur pada kegiatan ini jadi ladang amal pahala dan bantuan titipan-titipan diperuntukan bagi orang yang telah meninggal apa yang diberikan bantuan dari keluarganya, ini akan memjadi amal jariah, karena setiap ayat dan surat yang dilantunkan anak- anak. santri dan santriwati bersama ustad dan ustadzahnya di TPQ atau Rumah Tahfidz An Nur, ” ucap Ustad Rahmad.
“Berbagi kepada sesama adalah salah satu bentuk syukur kita kepada Allah dan bentuk cinta kita kepada baginda Rasulullah. Semoga apa yang kami perbuat menjadi jalan Allah meridhoi kami dan memberkahi kita semua, aamiin,” ungkapnya .

Ia juga menambahkan bahwa tahun kemarin kita memberikan santunan anak yatim dan kaum duafa sekitar 89 orang tahun ini 90 lebih ,dengan rincian 40 anak dari TPQ An Nur dan 50 anak yang dikordinir ustad dan ustadzah 5 uni TPA yang ada dikelurahan Betung. Bebernya.
Lurah Betung, Sudirman S.Sos Msi yang meresmikan pemotongan pita dan potong tumpeng Bangunan Rumah Tahfidz TPQ An nur bersama unsur Forkompincam Betung dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan banyaknya berdiri rumah Tahfidz dikelurahan betung akan mencetak santri dan sanriwati penghapal alquran yang bisa mewakili kecamatan betung untuk MTQ bukan ustad dan ustadzahnya.

Ustadz Misrad Menutup Tausiyah dengan dzikir doa bersama yang diaminkan santri, sanriwati, ustad dan ustadzah serta para tamu undamgan.
Salah satu Donatur dari perusahaan pabrik kelapa sawit di desa Lubuk Karet, Bapak Amri, manager PT.ADSL saat di wawancara ini mengatakan bahwa beliau sangat senang bisa berbagi memberikan bantuan untuk pendirian rumah tahfidz dan santunan anak yatim.

semoga bantuan yang telah diberikan bisa bermanfaat bagi pengasuh TPQ An nur dan para anak yatim yang sudah menerimanya.Pungkasnya. (ry)
editor : Heriyanto
Komentar