Headlinesriwijaya.com
Padang -TNI AU. Personel Lanud Sutan Sjahrir yang tergabung dalam Satuan Pertahanan Pangkalan (Sathanlan) TNI AU Sutan Sjahrir melaksanakan Latihan Pencarian dan Pertolongan atau lebih dikenal dengan SAR (search and rescue) yang berlangsung di Lanud Sutan Sjahrir, Padang. Rabu (9/8/2023)
Kegiatan Pelatihan SAR tersebut menggunakan media tali temali ( Rope access) ini bertujuan untuk melatih dan meningkatkan kemampuan personel Sathanlan Lanud Sut dalam melaksanakan SAR apabila terjadi musibah kecelakaan olahraga FASI, seperti Paralayang, Paramotor, Gantole apabila tersangkut di ketinggian, bahkan pencarian korban hilang di pegunungan yang harus diselamatkan menggunakan tali.
Komandan Lanud Sutan Sjahrir Kolonel Nav Saeful Rakhmat melalui Dansathanlan Lanud Sut Mayor Kes Suharno mengatakan, peminat olahraga Kedirgantaraan di Padang ini banyak diminati, potensi kerawanan musibah terjadi, sehingga diperlukan kecepatan dan respon Tim Sathanlan Lanud Sut dalam pelaksanaan operasi pencarian.
“Harapannya anggota mampu mempreraktekan pertolongan secara cepat, tepat, aman, terpadu dan terkoordinasi, sesuai prosedur yang kita latihkan saat ini sewaktu waktu dibutuhkan, “Jelas Dansathanlan.
Di kesempatan itu juga Perwira Seksi Operasi Satuan Pertahanan Pangkalan (Pasiopssathanlan) Lanud Sut Kapten Lek Yunardi mengatakan, Latihan SAR ini merupakan pelaksanaan program Kerja Triwulan III T.A 2023.
Adapun materi yang diberikan dalam latihan SAR ini antara lain meliputi manajemen teknik dasar penyelamatan dengan (Emergency body person) menggendong korban dengan Rescuer, (Emergency Harnest) menggendong korban dgn harnest, (Runway Knot) turun dgn tali tanpa meninggalkan tali diatasn, prusiking dan rappelling/fastrope, kemudian vertical rescue. Ini semua sesuai program latihan yang sudah terencana..(pensut/*)
Komentar