Headline Sriwijaya.com
*Limapuluh Kota, – Dharma Wanita Persatuan (DWP) memberikan ruang bagi perempuan untuk berhimpun, saling belajar dan mengembangkan diri, hingga mampu memberikan kontribusi nyata kemajuan keluarga dan masyarakat. Ditengah kemajuan digital, perempuan harus mampu bersikap cerdas untuk memperkuat ketahanan keluarga. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lima Puluh Kota Fat Widya Putra pada puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-23 DWP pada Kamis (15/12/2022) di Aula Serba Guna Hotel Mangkuto, Payakumbuh. Mengangkat tema Membangun Perempuan Cerdas untuk Memperkuat Ketahanan Keluarga di Era Digital, acara Peringatan HUT dikemas dalam bentuk seminar.
Hadir pada kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Widya Putra, Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Lima Puluh Kota Lira Rizki Kurniawan Nakasri, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DP3AP2KB) diwakili Kepala Bidang Perempuan Rahima, Ketua Unsur dan anggota DWP se-Kabupaten Lima Puluh Kota.
Membacakan sambutan Ketua Umum DWP, Fat Widya mengajak seluruh anggota DWP untuk belajar satu sama lain, untuk terus mengasah keahlian di berbagai bidang kehidupan, dan mendalami nilai-nilai Pancasila yang menjadi landasan dan pengembangan karakter, sehingga menjadi panutan di tengah keluarga. “Sebagai bagian dari organisasi yang bersejarah ini, kita juga mesti membuka ruang dialog dan gotong royong dengan berbagai komunitas, masyarakat, dan lintas generasi,” tuturnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah sekaligus penasehat DWP Lima Puluh Kota Widya Putra saat mengucapkan terimakasih dan bangga atas kiprah DWP Lima Puluh Kota sebagai mitra pemerintah. “Tidak diragukan lagi, kegiatan DWP Lima Puluh Kota sudah menyentuh hampir seluruh aspek kehidupan baik dari pendidikan, ekonomi, sosial hingga kebudayaan,” tuturnya. Sebelumnya DWP Lima Puluh Kota telah menyerahkan santunan kepada anak-anak penderita stunting bersamaan Peringatan Hari Kesehatan Nasional November lalu.
Selanjutnya, Widya Putra berharap anggota DWP dalam mendampingi suami bertugas dan menjalankan organisasi dapat menjadikan peringatan ulang tahun ini sebagai jembatan bersinergi satu dengan yang lainnya.
Acara perayaan HUT DWP juga diisi dengan penyerahan hadiah pemenang lomba baju kuruang basiba yang telah terlaksana pada November lalu dan pemberian santunan kepada anak ASN yang berkebutuhan khusus yang berada di unit DWP Kabupaten Lima Puluh Kota. (AEP/SS/KOMINFO)
[15/12 18.23] Septi Satriani: UPTD SDN 01 Simalanggang Bersuka Cita Wisuda 11 Tahfidz Al’quran
Limapuluh Kota, Kominfo – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Sekolah Dasar Negeri 01 Simalanggang, Kecamatan Payakumbuh tak dapat menyembunyikan rasa sukacita pada Kamis (15/12/2022). Betapa tidak, wisuda tahfidz Qur’an yang diselenggarakan di SD tersebut telah melahirkan 11 orang generasi penghafal Qur’an. Kebahagiaan majelis guru, siswa SD, dan wali murid semakin lengkap, karena pembukaan wisuda tahfidz ini dihadiri langsung Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Retyanda, Kepala Bagian Kesra Setdakab Limapuluh Kota Usman, Camat Payakumbuh Jonianto serta unsur-unsur Forkopimca, Wali Nagari serta Niniak Mamak, Bundo Kanduang dan pemuka masyarakat.
Dalam sambutannya pada pembukaan acara religius ini, Bupati Safaruddin berpesan dengan pelaksanaan wisuda tahfidz Qur’an hendaknya anak-anak tambah giat menghafalkan Al-Qur’an serta mengamalkannya di setiap lini kehidupan. Kemudian Bupati Safaruddin juga mengajak para orang tua siswa untuk tetap semangat dalam memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anaknya, dengan memiliki kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan spiritual secara berimbang, serta dapat memotivasi para orang tua lainnya untuk melaksanakan ketiga pendidikan tersebut. Tidak hanya itu, Bupati Safaruddin turut mendorong penyelenggaraan program tahfidz di sekolah lainnya sehingga dapat membentuk generasi yang Qur’ani serta mendukung kesuksesan program Pemerintah Daerah untuk menjadikan program tahfidz dan Budaya Alam Minangkabau sebagai muatan lokal bagi seluruh sekolah di Limapuluh Kota. (*)
Komentar