headlinesriwijaya.com-Fatayat NU Kota Lubuklinggau ikut andil dalam menanggulangi dampak Virus Corona (Covid) 19 dengan berbagai cara. Salah satunya, melakukan bhakti sosial (Bhaksos) yakni menyalurkan bantuan paket sembilan bahan pokok (Sembako) kepada masyarakat dan kader-kader Fatayat NU kurang mampu dan terdampak Covid 19, Rabu, (29/4/2020).
Elvaria Novianti, SE Ketua Fatayat NU Kota Lubuklinggau menjelaskan, kegiatan ini terlaksana setelah mendengar keluhan dari warga bahwa mereka tidak ada pekerjaan dan pendapatan karena dampak dari pandemi covid 19. Ini sangat dahsyat terutama untuk keluarga menengah kebawah, seperti buruh harian lepas, tukang becak, pedagang asongan yang mana tidak ada pendapatan lagi, dan untuk kader Fatayat NU diberikan sembako. Kegiatan gerakan sosial Fatayat NU ini sebagai wujud kepedulian untuk saling berbagi, gotong royong dan memberikan sesuatu yang bermanfaat secara langsung kepada masyarakat.
“Kami berharap pandemi covid 19 segera berakhir, dan semoga semakin banyak yang memberikan bantuan kepada warga kurang mampu supaya bisa bersama sama berbagi rejeki kepada mereka yang membutuhkan,” ungkapnya.
Lanjut Kader Partai PKB Kota Lubuklinggau ini menambahkan, inisiatif gerakan sosial fatayat NU Kota Lubuklinggau dan Harla Fatayat NU yang 70 dan berbagi bertujuan untuk sedikit meringankan beban mereka yang sangat membutuhkan dengan berbagi paket sembako.
Paket terdiri dari beras, telor, mie instan, minyak sayur. Bantuan langsung dibagikan kepada semua kader Fatayat NU sebanyak 500 paket dan Muslimat NU dan langsung di bagikan ke Pengurus Anak Cabang (PAC) Fatayat NU di 8 Kecamatan dan ada 500 kader Fatayat yang ada di SK, serta untuk warga tidak mampu.
Ia mengatakan, selain membagikan paket sembako, juga menyampaikan imbauan dan ajakan kepada masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan agar terhindar dari virus corona dan wajib mengenakan masker saat keluar rumah. “Hingga saat ini dari para donatur terutama dari kader Fatayat terkumpul yang dibagikan 500.
Sementara Ketua PCNU Kota Lubuklinggau H Ahmadi memberikan apresiasi atas gerakan sosial Fatayat NU, yang peduli terhadap kader-kader ditengah dampak pandemi covid 19. “Ini bentuk kepedulian Fatayat pada kadernya dan jangan dinilai isinya namun kebersamaan dalam menanggulangi dampak covid 19,” ungkapnya.
Dia berharap kepada seluruh kader NU khususnya Fatayat supaya tetap mematauhi aturan pemerintah dengan menjalankan protokol penanganan covid 19, yaitu jaga jarak, ibadah di rumah, sering cuci tangan, memakai masker dan memakan makanan bergizi serta olahraga. (Endang)