headlinesriwijaya.com – Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe mengatakan pihaknya akan berkirim surat kepada Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) dan Menteri Kesehatan untuk mendapatkan prioritas Pembatasan Sosial Bersakala Besar (PSBB).
“Nah ini kita akan berkirim surat kepada pak gubernur dan juga menteri kesehatan untuk mendapatkan prioritas untuk PSPB. Kalau kondisinya sudah seperti ini,” kata Nanan sapaan akrabnya saat diwawancarai, Senin (20/4).
Orang nomor satu di bumi sebiduk semare itu mengimbau kepada masyarakat harus sudah meningkatkan kewaspadaan. “Saya belum bisa mengatakan kita harus PSBB, tapi yang jelas langkah-langkah ini akan kita persiapkan. Kalau memang ternyata 13 ini positif (hasil swab), maka kita akan melayangkan surat ke kementerian kesehatan untuk melakukan PSBB melalui pak gubernur. Dan kita akan mempercepat pembagian sembako,” bebernya.
Tim gugus tugas sudah melakukan tracking mulai dari tenaga medis hingga rumah sakit. Sebelumnya dua dokter dinyatakan positif dan dirawat di Palembang. “Nah yang dua tenaga medis lagi sedang ke Palembang untuk melakukan Swab, yang 11 tenaga medis khususnya juga perawat itu sedang diisolasi di Linggau. Baru rapid tes,” ungkapnya.
Kata Nanan, berkaitan dengan Swab akan ditindaklanjuti. “Jadi kita tunggu hasil swab. Swabnya kita belum tahu, kita doakan swabnya bagus, tidak termasuk kategori yang positif. Sadangkan kalau laporan yang terakhir ini seluruh yang di hakmaz itu dalam kondisi sehat, mereka rutinitas jemur, olahraga, belum ada keluhan apa-apa,” terangnya.
Lebih lanjut, berdasarkan informasi yang diterima Walikota dari petugas medis Dinas Kesehatan mengatakan Lubuklinggau darurat korona. “Berdasarkan info-info yang masuk, saya dari petugas medis kita, tim kesehatan kita dari dinkes, ini sepertinya kita harus meningkatkan kewaspadaan lagi. Jadi sudah diatas waspada, jadi artinya darurat,” tuturnya.
Karena itu, pihaknya mempercepat semua sttrategi dalam rangka mengarah ke PSPB. “Jadi saya minta untuk masyarakat juga mengikuti instruksi-instruksi ini, jangan sudah dibagi sembako yang belum terbagi ribut-ribut, tidak usah. Kita bukannya lagi mau Pilkada, kita ini lagi mau ngatasi korona. Jadi kalau mau ngatasi korona, semua harus ikut aturan-aturan ini,” tegas Nanan.
sumber : hariansilampari.co.id
Komentar