Seminar Public Speaking Dan Comunication Skill diGelar DWP Payakumbuh

Headlinesriwijaya.com Payakumbuh – Berbicara di depan umum tidaklah gampang, sebab dituntut sebuah skill yang mapan dan teknik penguasaan audiens agar apa yang disampaikan dapat diterima oleh pendengar dengan baik.

Dalam rangka meningkatkan kemampuan berbicara secara profesional di depan umum, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Payakumbuh menggelar Seminar Public Speaking dan Comunication Skill serta Etika Kepribadian dan Fashion di Aula Ngalau Indah Kantor Wali Kota Payakumbuh belum lama ini.

Seminar tersebut wali Kota Payakumbuh yang diwakili oleh Asisten III Amriul Datuak Karayiang, didampingi oleh Ketua DWP Kota Payakumbuh, Elfriza Zaharman dan Kabag Organisasi, David Bachri.

Dalam sambutannya Asisten III Amriul Datuak Karayiang, mengatakan berbicara di depan publik bukan merupakan suatu hal yang mudah. Perlu adanya tingkat percaya diri yang kuat serta lafal yang jelas dalam pengucapan kata agar mudah dipahami oleh pendengar.

“Pelaksanaan pelatihan public speaking ini memberikan manfaat untuk meningkatkan rasa percaya diri dan mampu membangun juga menjalin komunikasi baik dalam organisasi maupun bermasyarakat. Kemampuan ini sangat dibutuhkan oleh anggota DWP Kota Payakumbuh yang selalu bersosialisasi dengan masyarakat,” terangnya. “Semoga dengan diadakannya seminar Public Speaking kali ini seluruh anggota DWP Kota Payakumbuh dapat berbicara di depan umum dengan baik dan penuh percaya diri,” pungkasnya.

Ketua DWP Kota Payakumbuh, Elfriza Zaharman, atau yang akrab disapa Cece, mengatakan berbicara di depan umum suka atau tidak suka merupakan keterampilan yang harus dikuasai.

“Berbicara di depan umum harus dikuasai karena pada suatu saat kita mungkin akan berbicara dihadapan semua orang untuk menyampaikan
pesan, pertanyaan, tanggapan atau pendapat tentang suatu hal yang diyakini,” ujar Cece.

Ditambahkan, teknik berbicara dimuka umum dapat digunakan dalam mempresentasikan proposal proyek atau produk di hadapan mitra bisnis dan calon pembeli.

“Selain Public Speaking yang baik, penampilan di depan umum juga sangat perlu diperhatikan dengan menjaga etika kepribadian dan fashion yang sesuai dengan keadaan disaat kita berbicara di depan umum,” terang Cece.

Sementara itu, narasumber yang merupakan Profesional Bidang Public Speaking, Wilda Qudsi Mirawati, mengatakan Public Speaking adalah kemampuan yang dimiliki seseorang dalam menyampaikan atau mempresentasikan suatu topik di depan umum.

Seseorang bisa mengantarkan informasi secara jelas di hadapan audiens dengan menguasai dan menerapkan teknik berbicara yang tepat. Poin terpenting dari keahlian public speaking adalah bagaimana seseorang tersebut dapat berbicara dengan baik dan terstruktur sehingga gagasan yang ingin disampaikan dapat dengan mudah dipahami oleh banyak orang.

“Selain mengandalkan bagaimana cara berkomunikasi, skill ini juga perlu dibarengi dengan keyakinan diri dengan kadar yang pas. Pembawaan yang baik dapat membantu audience merasa nyaman pada performa kita saat menyampaikan sesuatu. Dari rasa percaya diri ini juga akan menggiring pembicara memiliki body language yang tepat,” ujar Wilda.

Wilda menerangkan, kepandaian public speaking bukan bawaan dari lahir. Keahlian ini harus dipelajari dan diiringi dengan praktek secara langsung karena. “Mari kita semua sama-sama berlatih untuk berbicara di muka umum,” pungkas Wilda.(*)